Perpustakaan memang tak bisa dipungkiri identik dengan buku atau koleksi didalamnya, akan tetapi dengan berkembangnya Teknologi Informasi banyak ragam koleksi Perpustakaan saat ini yang bisa untuk koleksi Perpustakaan. Kali ini kita akan belajar tentang koleksi Perpustakaan dan jenisnya,
Berdasarkan Undang-undang No.43 Tahun 2007 tentang
Perpustakaan Koleksi Perpustakaan adalah semua informasi dalam bentuk karya
tulis, karya cetak, dan /atau karya rekam dalam berbagai media yang mempunyai
nilai pendidikan, yang dihimpun, diolah dan dilayankan.
Menurut fisiknya koleksi Perpustakaan pada dasanya dibedakan kedalam tiga jenis yaitu karya cetak, karya noncetak dan bentuk mikro (Clayton & Gorman, 2001; Yulia & Sujana, 2007; laksmi,2005). Ketiga jenis tersebut yaitu ;
- Karya Cetak
Karya cetak
adalah koleksi berupa bentuk cetak yang memuat hasil pemikiran manusia, karya
cetak terdiri dari buku dan bukan buku. Berdasarkan standar UNESCO
karakteristik buku terdiri dari 49 halaman tidak termasuk cover, sedangkan
karya cetak bukan buku ada 4 jenis yaitu terbitan berseri (biasanya terbit
harian,mingguan, bulanan dan seterusnya contohnya surat kabar, majalah,
laporan).
Berikutnya ada bahan kartografi (peta, atlas, bola dunia, foto udara); gambar; brosur, pamphlet atau buklet; dan makalah.
- Karya Noncetak
Karya noncetak
adalah koleksi tidak dalam bentuk cetak yang memuat hasil pemikiran manusia,
seperti rekaman suara, rekaman video, rekaman gambar dan sebagainya. Istilah lain
yang dipakai yaitu bahan pandang dengar.
Yang termasuk jenis karya noncetak ini yaitu rekaman suara (contoh buku pelajaran Bahasa inggis yang dikombinasikan dengan pita kaset); rekaman gambar hidup atau rekaman video (kaset,gulungan, kaset video); rekaman data magnetis/ digital (contoh disket, CD, dan pangkalan data); bahan grafika dibaca dengan alat proyektor (filmstripm slide, transparansi); bahan kartigrafi representasi grafika dari alam semesta, seperti bumi, mata hari, berbagai planet dan badan ruang angkasa lainnya.
- Bentuk Mikro
Koleksi bentuk mikro ini merupakan semua
bahan pustaka yang menggunakan media film dan tidak dapat dibaca dengan mata
biasa melainkan harus menggunakan alat yang dinamakan microreader. Ada 3 macam bentuk mikro yang biasanya menjadi koleksi
Perpustakaan yaitu microfilm: bentuk mikro dalam gulungan film (ada tiga jenis
ukuran film 8 mm, 16 mm dan 35 mm); mikrofis: bentuk mikro dalam lembaran film
dengan ukuran standar 105 mm dan 148 mm (standar) serta 75 mm x 125 mm;
micropaque: bentuk mikro ketika informasinya dicetak ke dalam kertas yang
mengkilat dan tidak tembus cahaya.
Itu tadi pengertian koleksi perpustakaan dan jenis koleksi
yang ada di Perpustakaan, sebenarnya untuk jenis koleksi diatas biasanya yang
lebih banyak memiliki adalah Perpustakaan yang lingkup layanannya luas misalnya
Perpustakaan Nasional, Perpustakaan Umum Provinsi/Kab/Kota serta Perpustakaan
Perguruan Tinggi.
Salam Literasi & Maju Terus Perpustakaan di Indonesia
Sumber Referensi :
UU No.43 Tahun 2007
tentang Perpustakaan
Dr.Laksmi, M.A. Modul Pengembangan
Koleksi. Universitas Terbuka
Website Perpustakaan IPB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar